INFOBANDUNGKU.COM- Pemerintah Kota Bandung bersama Polrestabes kembali memperketat aturan jam malam yang ditujukan bagi pelajar. Jam Malam untuk Pelajar di Bandung, Ini Sanksinya — kebijakan ini merupakan bagian dari tindak lanjut instruksi Gubernur Jawa Barat dalam rangka menanamkan kedisiplinan dan membentuk karakter generasi muda.
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono, menyampaikan bahwa jajarannya telah melaksanakan patroli rutin selama tiga hari berturut-turut di beberapa lokasi yang kerap dijadikan tempat berkumpul para pelajar, seperti kawasan Asia Afrika, Jalan Braga, Jalan Riau, hingga Jalan Cihapit.
“Kami lakukan pendekatan persuasif. Kalau menemukan pelajar yang masih berada di luar rumah, mereka akan kami data dan beri edukasi agar segera pulang. Bila kedapatan berulang kali, kami akan menghubungi orang tuanya,” ujar Kombes Budi saat kegiatan patroli pada Senin (3/6/2025).
Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, turut hadir mendampingi patroli malam tersebut. Ia menilai, kebijakan ini mulai menunjukkan hasil positif.
“Syukurlah, saat ini kami belum menemukan anak-anak SD, SMP, maupun SMA yang keluyuran malam. Artinya upaya ini efektif. Mungkin juga karena mereka takut di bawa ke barak ya,” ucap Erwin sambil tersenyum.
Adapun aturan jam malam ini berlaku setiap hari, termasuk akhir pekan dan hari libur, dengan batas maksimal hingga pukul 21.00 WIB. Namun, pelajar tetap di perbolehkan keluar rumah bila mengikuti kegiatan resmi dari sekolah atau instansi yang jelas.
“Kalau anak kurang tidur, tentu tidak baik untuk kesehatannya. Karena itu, kebijakan ini di terapkan bagi semua jenjang, dari SD hingga SMK. Kalau pun ada alasan khusus, harus ada surat resmi. Itu pun tetap akan kami periksa,” tegas Kapolrestabes.
Tujuan Kebijakan
Selain membatasi aktivitas malam, kebijakan ini juga bertujuan menanamkan nilai-nilai karakter positif, sesuai dengan program Pancawaluya yang di canangkan oleh Pemprov Jawa Barat: Cageur (sehat), Bageur (baik), Bener (jujur), Singer (tanggap), dan Pinter (cerdas).
Baca Juga :Pelajar Jawa barat Dilarang Keluar Malam Mulai 21.00 WIB
“Kami sangat mendukung kebijakan ini. Di harapkan anak-anak bisa bangun pagi, salat tahajud, salat subuh, dan menjalani hari dengan tubuh yang lebih segar dan sehat,” tutup Erwin.
